PERBEDAAN DKV DAN DESAIN GRAFIS
29 Jan 21 09:35:59
Perbedaan Desain Komunikasi Visual Dan Desain Grafis
Mungkin kamu masih bingung perbedaan dari Desain Komunikasi Visual dan Desain Grafis? Padahal sama-sama desain tapi mengapa berbeda? Memang kedua jurusan ini memiliki kemiripan namun tak sama.
Desain Komunikasi Visual
Desain Komunikasi Visual adalah merancang sebuah informasi yang disampaikan melalui bentuk yang dapat dilihat. DKV mengajarkan konsep pemahaman bagaimana cara menyampaikan cara komunikasi yang efektif dan memiliki estetika. DKV juga merupakan salah satu cabang ilmu desain yang mempelajari konsep komunikasi melalui berbagai media yang dapat berupa gambar,tatanan huruf, video, media interaktif, dan media visual lain agar gagasan yang disampaikan dapat diterima dengan baik oleh penerima pesan.
Unsur-unsur Desain Komunikasi Visual
1. Layout, adalah struktur pengaturan yang mengayomi suatu tampilan informasi seperti pada buku,majalah, website dan media lainnya. Menurut para ahli mengatakan bahwa, proses membuat layout berarti merangkaikan unsur rupa menjadi susunan yang baik, sehingga tujuan yang diinginkan dapat tercapai.
2. Tipografi, adalah tatanan huruf yang dirancang agar proses komunikasi dala bentuk teks tersampaikan dengan baik melalui keterbacaan yang baik dan estetika yang apik. Menurut Franks Jefkins (1997:248) berpendapat bahwa tipografi yang baik melalui keterbacaan dan kemenarikan, desain huruf tertantu dapat menciptakan gaya dan karakteristik yang sesuai subjek iklan.
3. Ilustrasi, yaitu yang dihasilkan dengan tangan atau gambar, dan ilustrasi yang dihasilkan oleh kamera atau fotografi. Ilustrasi dibagi menjadi dua yaitu, ilustrasi dan fotografi.
4. Simbolisme, adalah menyatakan secara tidak langsung melalui hal lain yang dapat mewakilinya. Contohnya seperti, Logo perusahaan yang berbentuk grafis atau lambang negara.
5. Warna, adalah elemen penting yang berdampak besar pada suatu desain, pemilihan warna yang bagus akan menghasilkan kesan tertentu dan berdampak indah sehingga terlihat elegan.
6. Suara adalah elemen yang dapat menghidupkan suasana, terutama pada gambar bergerak dan media interaktif.
Fungsi dan Tujuan Desain Komunikasi Visual
1. Sebagai Sarana Indentifikasi
Identitas suatu produk,benda atau Lembaga jika mempunyai identitas akan adapat mencerminkan kualitas produk atau jasa agar mudah untuk dikenali, baik oleh produsennya maupun konsumennya.
Jika desain komunikasi visual digunakan untuk indetifikasi Lembaga seperti, universitas misalnya, maka orang akan lebih mudah menentukan universitas A atau B sebagai favorit. Karena sering berprestasi dalam kancah nasional atau internasional dan meraih peringkat tertinggi didaerah itu.
2. Sebagai Sarana Informasi dan Instruksi
Desain komunikasi visual bertujuan menunjukkan hubungan antara suatu hal yang lain dalam petunjuk seperti, Arah,posisi, dan skala. Contohnya peta dan diagram, simbol dan penunjuk arah. Informasi akan berguna apabila dikomunikasikan kepada orang yang tepat. Pada waktu dan tempat yang tepat. Dalam bentuk yang dapat dimengerti dan dipresentasikan secara logis dan konsisten. Simbol-simbol yang kita jumpai ehari-hari seperti tanda dan lampu lalu lintas. Symbol-simbol seperti di tempat umum seperti telpon umum,restoran, Gedung dan lain lain. Harus bersifat informatif dan komunikatif dapat dibaca dan dimengerti orang dari berbagai kalangan. Inilah salah satu alas an mengapa desain komunikasi visual bersifat universal.
3. Sebagai Sarana Presentasi dan Promosi
Tujuan sarana presentasi dan promosi adalah untuk menyampaikan pesan dan mendapatkan perhatian (Atensi) dari mata (secara visual) dan membuat pesan tersebut dapat diingat, contohnya poster, penggunaan kata-kata yang diperlukan sangat sedikit.mempunyai satu makna dan mengesankan. Umumnya untuk mencapai tujuan ini, maka gambar kata-kata yang digunakan bersifat persuasif dan menarik. Karena tujuan akhirnya adalah menjual produk atau jasa.
Desain Grafis
Desain grafis adalah bentuk seni dengan tujuan untuk memecahkan masalah komunikasi melalui kombinasi elemen seperti bentuk, garis, warna dan sebagainya. Visual yang tercipta diharapkan dapat menjadi sarana pencapaian informasi atau pesan secara jelas dan efektif, bahkan mampu membentuk persepsi manusia akan sebuah hal.
Unsur-unsur Desain Grafis
1. Garis
Garis merupakan unsur dasar yang terhubung dari satu titik ke titik lainnya. Bentuk yang dihasilkan dapat berupa garis lurus, garis lengkung, garis putus-putus, zig-zag, meliuk-liuk, bahkan goresan alat tulis pun dapat disebut dengan garis. Garis lurus mempunyai ciri khas garis formal namun tetap professional. Garis lurus mempunyai ciri khas stabil, elegan, serta menggambarkan keseimbangan, garis yang digunakan untuk memperjelas dan memudahkan pembaca dalam menangkap pesan.
2. Bentuk
Segala sesuatu yang mempunyai lebar, tinggi dan diameter dapat disebut dengan bentuk. Secara umum, bentuk yang banyak diketahui antara lain kotak, segitiga, lingkaran, lonjong dan lain lain. Sedangkan bentuk yang dibagi dalam kategori sifat antara lain:
1. Bentuk Geometrik, yakni bentuk yang segala sesuatunya dapat diukur, misalnya kubus berasal dari kotak, kerucut berasal dari segitiga dan lingkaran.
2. Bentuk Natural, yakni bentuk yang dapat berubah dan bertumbuh ukurannya seperti bunga, daun, pohon, buah dan masih banyak lagi.
3. Bentuk Abstrak, yakni bentuk yang tidak jelas dan tidak terdefiinisi dari bentuk apa yang dihasilkan.
3. Tekstur
Tekstur merupakan tampilan atau corak suatu benda yang dapat dilihat dan diraba. Penggunaan tekstur ini tidak dapat menambah pengalaman dan nilai yang lebih dari estetik. Tidak semua tektur bersifat nyata, namun ada juga yang bersifat semu. Maksud dari tekstur semu yakni tekstur Ketika dilihat tidak sama dengan Ketika yang diraba. Bisa juga ketika diraba, Dan bisa juga ketika dilihat tampak kasar, namun ketika diraba terasa halus.
4. Gelap Terang
Dinamakan warna kontras Ketika warna yang satu berlawanan dengan warna yang lainnya. Desain satu ini digunakan Ketika ingin menonjolkan informasi maupun pesan, serta menambah kesan dramatis. Hal ini dapat membantu kemudahan dalam membaca pesan.
5. Ukuran
Yakni perbedaan besar kecilnya suatu obyek. Pemilihan ukuran ini akan membantu audiens dalam menyusuaikan hierarki untuk mengetahui obyek mana yang dilihat pertama kali. Obyek yang paling besar merupakan bagian yang sangat penting, sampai yang paling kecil merupakan bagian yang kurang penting.
6. Warna
Warna dipercaya sebagai unsur-unsur desain grafis yang dapat menarik perhatian dan mempengaruhi emosi seseorang. Ia dapat menampilkan identitas dengan menggambarkan citra perusahaan. Setip warna mempunyai ciri khas dan karakter tersendiri sehingga diusahakan tidak salah dalam memilih warna.
Tujuan dan Fungsi Desain Grafis
1. Berfungsi untuk menyampaikan pesan kepada khalayak (pendengar), dalam hal ini adalah masyarakat luas.
2. Berfungsi untuk desain yang dipaksa akan menjadi pengirim pesan atau menyenangkan akan memperbaiki pesan.
Manfaat Desain Grafis
1. Di Bidang Hiburan
Sekarang ini semua stasiun televisi banyak menggunakan grafik computer, mulai dari film kartun, iklan di TV dan sampai acara sinetron sekalipun sudah diselipi oleh grafik computer. Grafik komputer disini berupa efek animasi yang dapat membuat film semakin menarik.
2.Di Bidang Perencanaan
Pada bidang ini grafik komputer digunakan untuk membuat berbagai desain dan model objek yang akan dibuat. Misalnya digunakan untuk mendesain arsitektur bangunan, desain kendaraan dan lainnya. Menggunakan software desain grafis seperti auto cad semuanya akan berlangsung secara mudah dan lebih spesifik dalam perancangan yang akan dibuat. Memperkecil tingkat kesalahan sehingga menghasilkan suatu model yang sama seperti aslinya.
3. Di Bidang Pendidikan
Grafik komputer pada bidang pendidikan digunakan untuk mempresentasikan objek-objek pada siswa secara nyata, dapat melalui power point atau software yang lainnya. Dengan menggunakan bentuk objek ini siswa diharapkan lebih nyata dalam menerima semua materi yang telah diajarkan, tidak hanya teori saja tetapi sudah melihat bentuk dan simulasinya. Bentuk ini dapat berupa penggambaran bidang, ruang, grafik, gambar kerangka manusia, susunan tubuh manusia dan sebagainya.
Kesimpulan
Jadi, Desain Komunikasi Visual(DKV) dan Desain Grafis(DG) keduanya merupakan jenis desain yang sama namun yang membedakan dari kedua jenis desain ini adalah DKV lebih mengacu pada merancang sebuah informasi yang disampaikan melalui bentuk yang dapat dilihat. Kalau Desain Grafis lebih mengacu pada pemecahan masalah komunikasi melalui kombinasi elemen seperti bentuk, garis, warna dan sebagainya.